Senin, 15 September 2008

MENUNTASKAN DOSA DAN PENGARUHNYA

Jumat, 19 September 2008

Bacaan: I Kor 6:15-18

6:15 Tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah anggota Kristus? Akan kuambilkah anggota Kristus untuk menyerahkannya kepada percabulan? Sekali-kali tidak!
6:16 Atau tidak tahukah kamu, bahwa siapa yang mengikatkan dirinya pada perempuan cabul, menjadi satu tubuh dengan dia? Sebab, demikianlah kata nas: "Keduanya akan menjadi satu daging."
6:17 Tetapi siapa yang mengikatkan dirinya pada Tuhan, menjadi satu roh dengan Dia
.

Fakta:
Paulus berkata kepada Jemaat Korintus:
• ...tubuhmu adalah anggota Kristus...tidak akan kuambil anggota-Nya untuk diserahkan kepada percabulan.. Sekali-kali tidak!
• ...siapa yang mengikatkan dirinya pada perempuan cabul, menjadi satu tubuh dengan dia..."Keduanya akan menjadi satu daging."
• ...siapa yang mengikatkan dirinya pada Tuhan, menjadi satu roh dengan Dia.

Pertanyaan:
Apa arti dan tujuan perkataan Paulus tersebut?

Jawaban:
Paulus menyebut dosa percabulan berulang kali dalam suratnya kepada Jemaat Korintus. Hal ini menunjukkan penolakan dan penentangannya terhadap dosa tersebut. Dosa ini pula yang paling mengancam kerohanian Jemaat karena kota Korintus penuh dengan praktik percabulan bahkan orang-orang di sana menganutnya sebagai agama atau penyembahan terhadap para dewa.

Dapat dibayangkan godaan dan tantangan Paulus dan Jemaat Korintus terhadap dosa ini. Tidak heran Paulus menyebut dosa ini berulang kali di dalam suratnya. Ia sangat fokus dalam menuntaskan dosa dan pengaruh dosa tersebut dari dalam Jemaat. Dan hal yang tidak kalah penting, Paulus mengarahkan pandangan Jemaat kepada Tuhan dengan mengatakan “...siapa yang mengikatkan dirinya pada Tuhan, menjadi satu roh dengan Dia”.

Doa:

Tuhan terima kasih atas pelajaran pagi ini. Mampukan hamba untuk dapat senantiasa fokus dalam menuntaskan dosa dan pengaruhnya dari dalam Jemaat, dan dapat mengarahkan pandangan Jemaat hanya kepada Engkau . Di dalam nama Yesus Kristus. Amin.

Tidak ada komentar: