Selasa, 26 Agustus 2008
Bacaan: I Kor 4:9-10
4:9 Sebab, menurut pendapatku, Allah memberikan kepada kami, para rasul, tempat yang paling rendah, sama seperti orang-orang yang telah dijatuhi hukuman mati, sebab kami telah menjadi tontonan bagi dunia, bagi malaikat-malaikat dan bagi manusia.
4:10 Kami bodoh oleh karena Kristus, tetapi kamu arif dalam Kristus. Kami lemah, tetapi kamu kuat. Kamu mulia, tetapi kami hina.
Fakta:
Paulus berkata kepada Jemaat Korintus:
• …, menurut pendapatku, Allah memberikan kepada kami, para rasul, tempat yang paling rendah, sama seperti orang-orang yang telah dijatuhi hukuman mati, sebab kami telah menjadi tontonan bagi dunia, bagi malaikat-malaikat dan bagi manusia.
• Kami bodoh oleh karena Kristus, tetapi kamu arif dalam Kristus. Kami lemah, tetapi kamu kuat. Kamu mulia, tetapi kami hina.
Pertanyaan:
Apa arti dan tujuan perkataan Paulus tersebut?
Jawaban:
Paulus meng-kategorikan perkataan tersebut sebagai pendapat pribadi-nya. Ia mengatakan bahwa para rasul, sebenarnya, mendapat posisi lebih rendah dibanding Jemaat Korintus. Sebab mereka menerima beban dan tanggung jawab yang besar sebagai pejuang dan pelayan bagi Jemaat Allah.
Saat mereka menghadapi tantangan, ancaman atau penderitaan, mereka disaksikan oleh malaikat dan manusia, seolah seperti sebuah tontonan. Berbeda halnya dengan Jemaat Korintus, porsi beban dan tanggung jawab jemaat tersebut lebih kecil. Malah sebaliknya, Jemaat justru memperoleh keuntungan atau manfaat yang besar dari perjuangan atau pelayanan para rasul.
Besar kemungkinan Paulus sedang memperlihatkan suatu perbandingan antara hidup mereka dan jemaat, sehingga Jemaat dapat menyadari betapa beruntungnya diri mereka, dan mereka pun dapat mensyukuri keadaan mereka sebagai jemaat.
Doa:
Tuhan terima kasih atas pelajaran pagi ini. Berikan hamba hati yang selalu bersyukur atas para pemimpin rohani, dan bersyukur sebagai jemaat Mu . Dalam nama Yesus Kristus. Amin.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar