Kamis, 24 Juli 2008

LOGIKA ALLAH

Jumat, 25 Juli 2008

Bacaan: Markus 16:14

Akhirnya Ia menampakkan diri kepada kesebelas orang itu ketika mereka sedang makan, dan Ia mencela ketidakpercayaan dan kedegilan hati mereka, oleh karena mereka tidak percaya kepada orang-orang yang telah melihat Dia sesudah kebangkitanNya.

Fakta:
1. Ia menampakkan diri kepada kesebelas murid-Nya ketika mereka sedang makan.
2. Ia mencela ketidakpercayaan dan kedegilan hati mereka, oleh karena mereka tidak percaya kepada orang-orang yang telah melihat Dia sesudah kebangkitanNya.

Pertanyaan:
Apa arti dan tujuan Yesus dengan menampakkan diri kepada kesebelas murid-Nya dan mencela ketidakpercayaan dan kedegilan mereka?

Jawaban:
Yesus menampakkan diri pertama kali kepada Maria Magdalena dan teman-temannya bukan kepada kesebelas muridNya. Sepertinya Ia menguji kepercayaan kesebelas murid itu dengan cara memberitahukan kebangkitanNya melalui Maria Magdalena dan teman-temannya terlebih dahulu.

Yesus mencela ketidakpercayaan dan kedegilan hati mereka, dan Ia sangat serius dengan hal itu. Karena tanpa kepercayaan atau iman, seseorang tidak dapat melihat Allah dan kebenaranNya. Setelah seseorang mempunyai iman atau kepercayaan kepada Allah, maka Ia akan dapat mengerti rasio atau logika-Nya.

Seperti dalam Perjanjian Lama, logika Sarah, isteri Abraham, mengatakan bahwa tidak mungkin seorang berusia lanjut dapat melahirkan anak. Dalam logika murid-murid Yesus, tidak mungkin Yesus mati lalu bangkit kembali. Tetapi dalam logika Allah, tidak mungkin Ia mengucapkan janji atau nubuat tanpa menggenapinya dengan sempurna. Dan Ia sangat ingin murid-murid-Nya percaya kepada Dia dan firman-Nya.

Doa:
Tuhan terima kasih atas pelajaran pagi ini. Mampukan hamba percaya selalu akan janji dan nubuatMu. Dalam nama Yesus Kristus. Amin.

Tidak ada komentar: