Bacaan: Yohanes 1:4-5
1:4 Dalam Dia ada hidup dan hidup itu adalah terang manusia.
1:5 Terang itu bercahaya di dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak menguasainya.
Lebih jauh tentang “Terang atau Gelap” adalah bahwa Terang itu berasal dari Allah atau kepunyaan Allah sedangkan Gelap bukan berasal dari pada-Nya, tetapi dari dunia, dosa dan Iblis.
Seperti dua kubu yang berbeda yang mempunyai kekuatan besar. Saling bertentangan. Berperang satu dengan yang lain. Secara rohani bukan lahiriah atau jasmaniah. Bukan dengan senapan, artileri, tank atau alat perang duniawi. Tetapi dengan pedang Roh yaitu firman Allah dan dengan perlengkapan senjata Allah (band. Efesus 6:13-17). Karena “perang rohani” sama sekali berbeda dengan “perang jasmani”. Perang rohani bukanlah melawan manusia atau bangsa-bangsa tetapi melawan roh-roh jahat di udara, penguasa-penguasa kegelapan, dosa, kedagingan, ajaran sesat, dan yang palsu (band. Ef 6:12).
Perang tersebut berlangsung tanpa disadari oleh manusia pada umumnya. Ia ada di balik dendam dan sakit hati. Di balik pikiran dan keinginan yang jahat. Di balik kelicikan dan keserakahan. Di balik kebebalan dan ketidak patuhan. Di balik dosa-dosa, ia berada.
Entahkah di dalam konflik antar bangsa atau konflik intern antar rumah tangga bahkan antar individu selalu ada terdapat hal yang lebih mendasar dan lebih serius yaitu perang rohani yang berada dibaliknya.
Akibatnya banyak korban yaitu orang-orang yang tergoda, yang terpengaruh, yang jatuh ke dalam dosa. Termasuk juga orang-orang yang mendapat konsekuensi logis atas kesalahan yang dilakukan oleh para pelakunya. Contohnya, anak-anak yang menderita secara mental akibat perselingkuhan orang tua. Fasilitas umum yang kurang atau terhalang pembangunannya sebagai dampak dari korupsi. Atau, knalpot bising yang mengganggu ketentraman atau ketenangan orang lain di jalanan. Dan lain-lain yang masih banyak lagi.
Dalam wujud organisasi atau yang dapat dilihat, kekristenan adalah terang (band. Mat 5:14). Ia berbeda dengan yang lain. Ada 5 (lima) hal mendasar dan penting tentang kekristenan yaitu sebagai berikut:
1. Kekristenan tidak memaksakan ajarannya.
Memang pernah terjadi Kristenisasi melalui penjajahan oleh bangsa Barat, tetapi itu adalah salah satu kesesatan Kristen di sepanjang sejarah manusia.
2. Kekristenan tidak anarkis. Tidak kasar. Tidak mengintimidasi orang lain.
3. Kekristenan adalah suci, kudus, benar dan kasih.
4. Kekristenan bukan politik. Ia tidak terlibat politik. atau mempolitisir.
Yesus tidak mencampuri urusan-urusan politik, soal-soal pemerintahan atau kenegaraan. Meski demikian, Ia adalah warga negara yang patuh dan taat kepada pemerintah. Ia berkata: ”berilah apa yang wajib kepada kaisar dan yang wajib kepada Allah apa yang wajib kepada Allah.”
5. Kekristenan bukan berasal dari dunia (band. Yohanes 18:36).
Kontras antara “Terang dan Gelap” pun disebutkan secara eksplisit maupun implisit oleh Alkitab seperti di ayat-ayat berikut ini:
Yakobus 4:4 Hai kamu, orang-orang yang tidak setia! Tidakkah kamu tahu, bahwa persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah? Jadi barangsiapa hendak menjadi sahabat dunia ini, ia menjadikan dirinya musuh Allah.
Wahyu 3:16 Jadi karena engkau suam-suam kuku, dan tidak dingin atau panas, Aku akan memuntahkan engkau dari mulut-Ku.
Sekarang, Anda dan saya telah sekian jauh mempelajari tentang “Terang & Gelap” tentang “Perang Rohani”. Tetapi ada satu hal yang paling penting dari keduanya yaitu bahwa terang itu bercahaya di dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak dapat menguasainya. Perang itu sudah ada pemenangnya. Sejak dulu bukan baru saja. Sudah diketahui bukan diprediksi. Ia tidak pernah kalah dan tidak akan pernah kalah. Tidak akan musnah dan tidak akan pernah lenyap.
Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu (Matius 24:35).
…Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut tidak akan menguasainya (Matius 16:18).
Doa:
Tuhan terima kasih atas pelajaran pagi ini. Mampukan hamba agar dapat senantiasa menerangi dunia dengan terang Tuhan. Di dalam nama Yesus Kristus. Amin.
1:4 Dalam Dia ada hidup dan hidup itu adalah terang manusia.
1:5 Terang itu bercahaya di dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak menguasainya.
Lebih jauh tentang “Terang atau Gelap” adalah bahwa Terang itu berasal dari Allah atau kepunyaan Allah sedangkan Gelap bukan berasal dari pada-Nya, tetapi dari dunia, dosa dan Iblis.
Seperti dua kubu yang berbeda yang mempunyai kekuatan besar. Saling bertentangan. Berperang satu dengan yang lain. Secara rohani bukan lahiriah atau jasmaniah. Bukan dengan senapan, artileri, tank atau alat perang duniawi. Tetapi dengan pedang Roh yaitu firman Allah dan dengan perlengkapan senjata Allah (band. Efesus 6:13-17). Karena “perang rohani” sama sekali berbeda dengan “perang jasmani”. Perang rohani bukanlah melawan manusia atau bangsa-bangsa tetapi melawan roh-roh jahat di udara, penguasa-penguasa kegelapan, dosa, kedagingan, ajaran sesat, dan yang palsu (band. Ef 6:12).
Perang tersebut berlangsung tanpa disadari oleh manusia pada umumnya. Ia ada di balik dendam dan sakit hati. Di balik pikiran dan keinginan yang jahat. Di balik kelicikan dan keserakahan. Di balik kebebalan dan ketidak patuhan. Di balik dosa-dosa, ia berada.
Entahkah di dalam konflik antar bangsa atau konflik intern antar rumah tangga bahkan antar individu selalu ada terdapat hal yang lebih mendasar dan lebih serius yaitu perang rohani yang berada dibaliknya.
Akibatnya banyak korban yaitu orang-orang yang tergoda, yang terpengaruh, yang jatuh ke dalam dosa. Termasuk juga orang-orang yang mendapat konsekuensi logis atas kesalahan yang dilakukan oleh para pelakunya. Contohnya, anak-anak yang menderita secara mental akibat perselingkuhan orang tua. Fasilitas umum yang kurang atau terhalang pembangunannya sebagai dampak dari korupsi. Atau, knalpot bising yang mengganggu ketentraman atau ketenangan orang lain di jalanan. Dan lain-lain yang masih banyak lagi.
Dalam wujud organisasi atau yang dapat dilihat, kekristenan adalah terang (band. Mat 5:14). Ia berbeda dengan yang lain. Ada 5 (lima) hal mendasar dan penting tentang kekristenan yaitu sebagai berikut:
1. Kekristenan tidak memaksakan ajarannya.
Memang pernah terjadi Kristenisasi melalui penjajahan oleh bangsa Barat, tetapi itu adalah salah satu kesesatan Kristen di sepanjang sejarah manusia.
2. Kekristenan tidak anarkis. Tidak kasar. Tidak mengintimidasi orang lain.
3. Kekristenan adalah suci, kudus, benar dan kasih.
4. Kekristenan bukan politik. Ia tidak terlibat politik. atau mempolitisir.
Yesus tidak mencampuri urusan-urusan politik, soal-soal pemerintahan atau kenegaraan. Meski demikian, Ia adalah warga negara yang patuh dan taat kepada pemerintah. Ia berkata: ”berilah apa yang wajib kepada kaisar dan yang wajib kepada Allah apa yang wajib kepada Allah.”
5. Kekristenan bukan berasal dari dunia (band. Yohanes 18:36).
Kontras antara “Terang dan Gelap” pun disebutkan secara eksplisit maupun implisit oleh Alkitab seperti di ayat-ayat berikut ini:
Yakobus 4:4 Hai kamu, orang-orang yang tidak setia! Tidakkah kamu tahu, bahwa persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah? Jadi barangsiapa hendak menjadi sahabat dunia ini, ia menjadikan dirinya musuh Allah.
Wahyu 3:16 Jadi karena engkau suam-suam kuku, dan tidak dingin atau panas, Aku akan memuntahkan engkau dari mulut-Ku.
Sekarang, Anda dan saya telah sekian jauh mempelajari tentang “Terang & Gelap” tentang “Perang Rohani”. Tetapi ada satu hal yang paling penting dari keduanya yaitu bahwa terang itu bercahaya di dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak dapat menguasainya. Perang itu sudah ada pemenangnya. Sejak dulu bukan baru saja. Sudah diketahui bukan diprediksi. Ia tidak pernah kalah dan tidak akan pernah kalah. Tidak akan musnah dan tidak akan pernah lenyap.
Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu (Matius 24:35).
…Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut tidak akan menguasainya (Matius 16:18).
Doa:
Tuhan terima kasih atas pelajaran pagi ini. Mampukan hamba agar dapat senantiasa menerangi dunia dengan terang Tuhan. Di dalam nama Yesus Kristus. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar